Pengamat musik ternama, Simon Cowell, dan banyak penonton lainnya boleh saja tertawa, meremhkan, dan mencemooh. Itulah agaknya yang terjadi ketika Susan Boyle tampil di panggung acara Britain's Got Talent. Ini adalah ajang pencarian bakat penyanyi versi Inggris, Sabtu (11/4), yang ditayangkan di televisi Inggris.

Boyle adalah perempuan berusia 47 tahun dengan tubuh gemuk. Dia beralis tebal seperti leonid Bresnev dan berparas "biasa-biasa saja." Dandanannya pun sederhana. Pokoknya sangat jauh dari gambaran calon idola yang biasa muncul di tayangan-tayangan televisi mana pun.

Perempuan asal Blackburn, gabungan beberapa desa wilayah Wesy Lothian, Skotlandia itu memang muncul seperti umumnya orang kampung. Lugu, tetapi tampak percaya diri.

Cowell menanyainya dengan sinis, "Kemana saja selama ini dan mengapa baru ikut ajang ini sekarang?"

Boyle yang mengaku belum menikah, bahkan belkum pernah dicium seorang pria itu menjawab dengan penuh rasa percaya diri. "Selama ini saya tidak pernah memiliki kesempatan untuk tampil dalam acara pencarian bakat seperti ini."

Cowell bertanya lagi, "Anda ingin menjadi seperti apa?"

Boyle dengan penuh gaya mengatakan ingin menjadi seeperti elaine Paige, aktris sekaligus penyanyi terkenal Inggris yang kiprahnya diakui pada pertunjukan teater musikal. Dia pun menggoyang-goyang pinggulnya yang besar untuk meyakinkan Cowell yang memandangnya dengan "sebelah mata" pada awalnya.

Akan tetapi, ketika dia mulai menyanyikan lagu "I Dreamed a Dream" yang diambil dari kisah drama musikal "Les Miserables", semua mata pun terbelalak, termasuk ketiga juri Britain's Got Talaent malam itu, yaitu jurnalis dan pembawa acara televisi Piers Morgan, aktris Amanda Holden, dan Simon Cowell. Sejumlah penonton yang berada di studio pun spontan bertepuk tangan sambil berdiri, memuji tinggi-tinggi suara Boyle yang memang sangat apik dan enak didengar.

Cowell yang biasanya terlihat tak acuh pun, malam itu, meletakkan kedua tangannya untuk menopang dagunya. Beberapa kali dia menggelengkan kepala seolah tak percaya dengan "keajaiban" sambutan itu.

LANGSUNG BERUBAH


Melalui suaranya yang bening bak penyanyi opera, jalan hidup Boyle yang semula tak punya pekerjaan itu langsung berubah setelah penampilan di ajang calon Idola versi Inggris itu.

"Tak diragukan, ini adalah kerjutan terbesar yang pernah saya dapatkan selama tiga tahun saya berada di acara ini. Ketika Anda berdiri di sana dan mengatakan, 'saya ingin menjadi seperti Elaine Paige', semua orang menertawai Anda. Sekarang tak seorang pun tertawa, Anda sangat memukau dan tampil luar biasa. Saya terduduk lemas karena terharu," ungkap juri Piers Morgan.

Amanda Holden pun menimpali, "Saya pun amat terpukau karena saya tahu semua orang meolak Anda. Saya sejujurnya berpikir bahwa kita semua sudah sangat sinis dan saya rasa inilah sebuah peringatan terbesar. Dan, saya sepenuhnya merasa terhormat mendengar Anda tadi menyanyi."

Simon Cowell pun tidak bisa lagi mengelak dan sambil menahan tawa dia mengatakan, "Sejak awal Anda berjalan ke panggung, saya tahu, ada sesuatu yang luar biasa dalam diri Anda."

Tentu saja komentar Cowell yang di luar kebiasaannya itu langsung disambut riuh pada penonton di sutdio. Sementara Boyle tampak sangat gembira dan puas sekali dengan sambutan para juri dan penontonnya itu.

Internet langsung "kebanjiran" orang-orang yang ingin mendengar dan menyaksikan Boyle pada acara televisi Inggris itu. Situs video You Tube yang menyajikan penampilan Boyle diserbu sebanyak 5.6 juta kali.

Penampilan Boyle pun diulas dan ditampilkan di CNN. Boyle menjadi tampilan di halaman muka berbagai surat kabar Inggris, Australia, juga New York. The Washington Post misalnya, secara khusus bahkan menurunkan tulisan cukup panjang mengenai Boyle. Berjuta-juta komentar pujian pun ditulis para penjelajah internet dalam berbagai situs.

Akan tetapi, itu baru penampilan perdana Boyle di putaran pertama Britain's Got Talent. Boyle diyakini akan lolos ke putaran-putaran berikutnya dan bukan tidak mungkin pada akhiranya akan keluar sebagai pemenang utama.

Akan tetapi kalau pun ia harus berhenti di tengah jalan, Boyle mengatakan dia sudah bertemu dengan Sony BMG untuk merekam dan memasarkan suaranya.

"Saya tidak bisa berbicara banyak mengenai itu. Ini masih terlalu awal dan saya berjalan dengan langkah-langkah kecil," ungkap Boyle yang tidak lantas menjadi besar kepala dengan berbagai pujian untuknya.

Umur, asal-muasal keluarga yang tidak istimewa, penampilannya yang kurang menarik, bukan hambatan. Boyle dianugerahi keistimewaan yang lain, yaitu suara soprannya.

Pemunculan Boyle dalam acara ajang pencarian idola versi Inggris itu juga menjadi peringatan bagi para pengelola ajang sejenis lainnya di berbagai negara untuk tidak meremehkan siapa saja. Umumnya, ajang sejelis itu membatasi umur peserta dan lebih memfavoritkan penampilan fisik calon idola.

Perjalanan Boyle menuju puncak sebagai idola baru Inggris memang masih panjang. Dia masih harus menunjukkan suara emasnya dalam berbagai penampilan berikutnya, yang sudah pasti akan ditunggu-tunggu jutaan orang di seluruh dunia.

Akan tetapi, industri hiburan di banyak negara sering kali mempunyai 'ukuran-ukuran' sendiri. Kemunculan Boyle karenanya sangat menarik untuk juga melihat bagaimana "realitas' industri hiburan saat ini, yang umumnya lebih mengutamakan daya tarik fisik serta penuh dengan polesan.

Seperti ditulis The Telegraph, Boyle secara konsisten telah menunjukkan kepercayaan dirinya yang alami, baik di belakang panggung, di atas panggung, maupun setelah turun dari panggung. Tak ada tanda-tanda keraguan dan gugup, yang memang tidak perlu karena dia memiliki suara emas (AFP/CNN/OKI/Kompas)

Sumber : [SUSAN-BOYLE.COM]


Best Regards
Martinez Meinardi

Artikel yang berhubungan